Skip to main content

Posts

Showing posts from February, 2017

untuk mu sang raja

keluarga Rusmini di desa cangko indramayu Seminggu terakhir ini kita di sibukan dengan pemberitaan kedatangan raja Salman dari arab Saudi , dari berbagai kalangan semua ikut dalam eforia tersebut tapi sayangnya jarang sekali bahkan tidak ada yang membicarakan kedatangan raja terkaya di dunia ini yang berkaitan dengan sektor PMI ( pekerja migrant Indonesia ) yang bekerja di sana , semua membicarakan investasi yang akan di bawa beliau  lah , banyaknya dan mewahnya persiapannya lah bahkan yang lebih miris ada juga yang membicarakan tentang kekayaannya dan polah hidup beliaunya, padahal ada hal penting dari hubungan antara negara Indonesia dan Arab Saudi ini di samping permasalahan tadi ..yakni permasalahan buruh migrant kita yang belum secara optimal mendapat perlindungan dalam bekerja di sana khususnya yang bersangkutan dengan warga daerah kita ini. Kasus yang di hadapi Rusmini warga   Desa Cangko, Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu yang di tuduh menggunakan sihir oleh maj

Catatan Prajurit di daerah Konflik #4

prajurit TNI di konflik Ambon  Makodam mengungsi ke Mayon Gema suara adzan subuh, lonceng gereja yang bertalu-talu, musik rohani yang mendayu-dayu dan dentuman-dentuman bom yang menggelegar membangunkan saya dari tidur yang kurang nyenyak. Saat terjaga yang terlihat hanya kegelapan, ternyata dari semalam lampu tak kunjung hidup. Sejenak saya sempat bingung, tengah berada dimana saat ini karena semua terasa asing, baik lingkungan maupun aneka macam suara yang terdengar saat itu. Namun perlahan saya menyadari bahwa inilah hari pertama saya di kota Ambon yang tengah dilanda konflik. Usai berwudhu dan menunaikan sholat subuh, saya berzikir dan berdoa yang intinya agar saya selalu diberi kekuatan, kesabaran, dan senantiasa dalam lindungan-Nya. Diluar suara tembakan mulai terdengar, awalnya satu-satu, kemudian ada balasan, selanjutnya mulai ramai. Kebisingan suara tembakan dari berbagai jenis senjata kembalai mulai meramaikan sekeliling mess, diselingi suara sirene ambulan yan

MIDANG BENGI SANGGAR AKSARA JAWA CIKEDUNG awal perkembangan islam di Indramayu berdasarkan manuskrip( naskah kuno ) dan voklore ( cerita rakyat) Part 2

Masjid Agung Dermayu Lontar Babad Dharma Ayu Nagari dan Manuskrip Kulit Menjangan KOLA KOSAMAWATI WAL ARDI WAJHAL ADDHULUMATI WALNUR SUMA LADINA KAPARU BAROBKIHIM YA DALUN KAP HA YA AIN SOD HA MIM HA HIN (AIN)  SIN KAP IYAKANABUDU WA IYA KANASTAIN YA KAYU YA KOYUMU ALLAHU LATIPUD BIBADIHI YARZUKU MANYASAHU WAHUWAL KUOWIYUL AJIJ YA KAPI YA KULI SAEIN KODIR BIYADI KAI KAHI HU MUKAMADARASULULAH SALALAHU ALAIHI WASALAM ALLAHUMA INDAKOLA RIYAHU PI AMALI WA HAK WALI WALAM ALAMBAIHI HAKO ALIM KUTUB TUANHU WA ASLAMTU WAKULU LAILAHHAILALAH Dari Alih Aksara Jawa Kuna ke Latin, nampak do’a Islami, menurut Ustd.Sayuti Manggungan setelah diperhatikan secara seksama ternyataLonta rmilik Keluarga RadenWiralodra itu terdapat Ayat-ayat Suci Al-qur’an serta doa-doa, diantaranya ; Ayat 5, Ayat 7, Ayat 12 dan Doa Akasah. Demikian juga dalam Manuskrip Kulit Menjangan, selain memperjelas jatidiri RadenWiralodra dan Nyi Endang Darma juga digoreskan Rajah-rajah Aksara Arab.Hal ini menun

Negri para pemanglo

parodi jalan pantura Di jaman serba digital ini semua informasi serba cepat kita dapat , semua serba tahu apapun isunya kita memposisikan diri sebagai pengamat plus ahlinya ... Tidak ada yang salah sih dengan fenomena yang berkembang sekarang ini malah mungkin sebuah keberkahan untuk sebuah negri yang masih merabah arah demokrasinya. Banyak hal karena kepengetahuan kita (") banyak hal pula menyebabkan kegaduhan yang menurut penulis tidak ada manfaatnya sebab yang terjadi hanya debat kusir tak berujung .. Istilah kerennya jaka sembung bawa golok ..gak nyambung om... siapa yang tanggung jawab siapa pula yang harus di salah kan. Senagaja penulis mengangkat isu ini sebab di tengah hingar bingarnya demam medsos yang melanda di negara kita tapi di kitanya sendiri belum siap dalam menghadapi cepatnya arus informasi di hadapan kita sehingga dapat di manfaatkan oleh orang atau sekelompok orang untuk berbagai kepentingan entah itu secara personal ataupun kepentingan politik terte

MIDANG BENGI SANGGAR AKSARA JAWA CIKEDUNG awal perkembangan islam di Indramayu berdasarkan manuskrip( naskah kuno ) dan voklore ( cerita rakyat)

Masjid Agung Indramayu KALI SARASAH CIMANUK Peranan sungai pada jaman dahulu sangatlah penting untuk keperluan transportasi , perdagangan dan lain lain. Sebagaimana di ketahui Dermayu memiliki sungai yang cukup besar kala itu dan sangat dimungkinkan di jadikan sarana transportasi/ penghubung oleh penduduk/ kerajaan di bagian selatan . kali Cimanuk di kenal sejak jaman kerajaan Tarumanegara pada Abad IV , hal ini di sebutkan dalam naskah pangeran Wangsakerta   “ Pustaka pararatwan I Bumi Jawa Dwipa , Sargah pertama menyebutkan ; // masa telungatus telung puluh lima / ikang sakakala yata / angwagusi lawan amateguh atut tira ing sarasa nadi/ (hal 112) atawa manukrawa nadinegaranya waneh //  terjemahan bebasnya : pada tahun 335 sakakala adalah memperbaiki dan memperkuat di sepanjang kali sarasah atau nama lainnya kali Manuk rawa. Sejaman dengan kerajaan Tarumanegara , di Indramayu telah ada Kerajaan Manuk rawa yang di perintah Perabu Welut Braja , namun kami belum me