Skip to main content

Pajak motor naik ?


kantor Samsat Indramayu

Pajak motor naik sekarang ini di berbagai media baik cetak maupun elektronik sedang ramai di bicarakan tentang kenaikan pajak kendaraan bermotor yang mencapai angkah 100% bahkan di beberapa media online ada yang mengatakan kenaikanya mencapai 300% .. benarkah Pajak motor naik ?

tabel kenaikan biaya administrasi kendaraan bermotor


Bisa dilihat dari PP No. 60 tahun 2016 Tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak di Lingkungan Polri. Mulai 6 Januari 2016 akan dilakukan penggantian biaya administrasi. Seperti penerbitan STNK baru, naik 100%. Asalnya Rp 50 ribu jadi Rp 100 rb. Ganti pelat nomor asalnya Rp 30 ribu jadi Rp 60 ribu atau naik 100%. Yang paling besar kenaikannya adalah penerbitan BPKB baru, asalnya Rp 80 ribu jadi Rp 225 ribu atau naik 181%.


Kalau kita lihat sebenarnya yang di umumkan pemerintah itu bukan kenaikan pajak kendaraan bermotor tapi biayah administrasi STNK, Plat kendaraan Bermotor dan BPKB ituy semua harus kita pahami dahulu sebab kalau kenaikan pajak kendaraan bermotor itu memang tiap tahun ada kenaikan tergantung wilayah nya masing masing .


Karena menurut undang unndang No.28 tahun 2009 tentang pajak Daerah dan retribusi Daerah pajak kendaraaan bermotor adalah kewenangan pemerintah daerah tingkat provinsi http://www.jdih.kemenkeu.go.id/fullText/2009/28TAHUN2009UU.htm jadi kita harus pilah dan pahami dulu dengan informasi yang ada di depan kita.

Dan satu lagi menurut pengalaman penulis ketika berada di Singapura, kenapa di negara tersebut terlihat rapih dan tertib dalam berkendara di jalan raya .. salah satunya adalah betapa mahalnya biaya yang harus di keluarkan kalau kita memiliki kendaraan pribadi baik itu roda dua maupun roda empat.

Kalau kita lihat pertumbuhan kendaraan bermotor di DKI tahun 2013 yang mencapai 11% sedang pertumbuhan panjang jalan hanya mencapai 0,01% saja bisa di bayangkan beberapa tahun kedepan mungkin kita akan menghabiskan sebagian waktu hidup kita di jalanan, semua itu terjadi karena di kita begitu mudah dan murahnya orang untuk memiliki kendaraan bermotor , memang terlalu jauh kalau harus membandingkan dengan Singapura  sebab di sana sistem transportasi massal sudah terintegrasi dan murah, kedepannya mungkin pemerintah harus memikirkan bagaimana membenahi sistem transportasi umum agar para pengguna jalan bisa beralih ke moda transportasi massal tersebut.

Belum lagi isu pemanasan global yang sayangnya di kita masih sebatas wacana di tulisan belaka belum ke tahap implementasi dalam kehidupan kita sehari hari
Jadi dengan adanya keramaian soal ini saya berharap kita lebih bijak lagi dalam penggunaan kendaraan bermotor yang kita miliki.

sallam

sumber refrensi:
- photo : Fajar news
- www.kemenkeu.go.id
- motorplus.com




Comments

Popular posts from this blog

Catatan Prajurit di daerah Konflik #2

Penempatan di Maluku Saya hubungi lewat telepon Kabintaldam XVI/Pattimura, Letkol Caj. Telelapta, mengabari bahwa saya Kapten Caj. Hikmat Israr dapat tugas jabatan sebagai Kabalak Binatal Bintaldam XVI/Pattimura, dan melaporkan akan berangkat ke Ambon setelah ada Surat Perintah pelepasan dari Pangdam III/Siliwangi dan dari Danbrigif 15 Kujang Siliwangi. Saya tidak tahu apakah Kabintal merasa cemas atau gembira dengan rencana kedatangan saya ke Ambon tersebut. Yang jelas ia mengemukakan situasi Ambon saat itu sangat-sangat gawat, dan kalau berangkat beliau mewanti-wanti agar jangan sampai membawa keluarga, sebab keselamatan diri sendiri saja tidak ada yang bisa menjamin. Karena saya seorang Muslim, saya disarankan untuk berangkat Ke Ambon menggunakan KM. Bukit Siguntang yang nantinya akan berlabuh di Pelabuhan Yos Sudarso, Ambon. Rupanya laut pun sudah terbagi, pelabuhan Yos Sudarso untuk komunitas muslim, dan pelabuhan Halong untuk komunitas Nasrani. Bila saya berang

Istilah istilah bahasa yang di gunakan Nelayan di Indramayu

perahu jenis jegong yang sedang sandar  Sepertinya saya sudah lama menelantarkan tempat ini... maklum sebagai kuli di pelabuhan perikanan kadang memaksaku untuk melupakan sejenak tempat ini, sebenarnya banyak yang ingin ku tuliskan yang ada di benaku sekarang ini tapi untuk kali ini saya pingin mengenalkan istilah istilah bahasa yang ada di lingkungan Nelayan Indramayu yang bagi saya sangat menarik untuk di kenalkan sebab saya yakin istilah istilah tersebut sekarang ini sudah jarang sekali terdengar bahkan oleh nelayan itu sendiri. 1. Ngracek  istilah ini di gunakan untuk sebuah peroses pembuatan sesuatu baik itu pembuatan Perahu atau jaring  contoh  " tukang sing biasa ngracek perahu sing bagus biasane sing Pasekan artinya tukang pembuat perahu yang baik itu berasal dari Desa Pasekan " " kang luruaken tukang ngracek gah angel temen wis rong dina ora olih olih artinya bang carikan orang pembuat jaring dong sudah dua hari tidak dapat dapat "

tradisi Nadran (sedekah laut )

pelarungan meron nadran empang desa Karangsong 2016 Di sepanjang pesisir utara pulau jawa khususnya di sekitar Cirebon, Indramayu dan subang ada tradisi yang namaya nadranan yakni tradisi membuang meron (sesaji) ke tengah laut sebagai ungkapan rasa syukur terhadap sang pencipta atas di berikannya rizki dan keselamatan dan biasanya di laksanakan menjelang musim barat karena biasanya saat tersebut menjelang musim tangkapan ikan. Nadran sendiri merupakan suatu tradisi hasil akulturasi budaya Islam dan Hindu yang diwariskan sejak ratusan tahun secara turun-temurun. Kata nadran menurut sebagian masyarakat berasal dari kata nazar yang mempunyai makna dalam agama Islam yaitu pemenuhan janji. Adapun inti upacara nadran adalah mempersembahkan sesajen (yang merupakan ritual dalam agama Hindu untuk menghormati roh leluhurnya) kepada penguasa laut agar diberi limpahan hasil laut, sekaligus merupakan ritual tolak bala (keselamatan). Asal usul pelaksanaan budaya Nadran berawal pada tah